Senin, 28 November 2011

Profil Duren

PROFIL
DESA DUREN

1.    Sejarah Desa
1.  Legenda Desa (Asal Usul)
     Untuk menggali sumber data sejarah berdirinya Desa Duren diperoleh dari 2 orang tokoh masyarakat dan sesepuh Desa yaitu :
1. Nama           : Bajuri
     Umur            : 90 Tahun
     Pekerjaan     : Tani
     Alamat          : Ds. Duren Rt. 06, Rw. 03 Talun Blitar
2. Nama           : Woso Kuseni
     Umur            : 89 tahun
     Pekerjaan     : Tani
     Alamat          : Dsn. Genengan Rt. 09,rw. 01 duren Talun Blitar
     Dengan sejarah Desa sebagai berikut, dinamakan Desa “Duren” karena dahulu disepanjang jalur tepi sungai Mlalo banyak pohon durian. Dan babat alas pertama mulai dari daerah tersebut, yang dilakukan oleh Mbah Jenggot dan Mbah Gentong. Sehingga sampai sekarang ditempat itu terdapat 2(Dua) punden yaitu punden Mbah Jenggot dan punden Mbah Gentong, yang oleh masyarakat Desa Duren dijadikan tempat penyadranan. 
Secara berurutan nama-nama Kepala Desa yang pernah menjabat di Desa Duren adalah sebagai berikut :

No
Nama
Masa Jabatan
1.    
Donosetro
Tahun 1887 s/d 1891
2.    
Donoleksono
Tahun 1891 s/d 1892
3.    
Soewiryo
Tahun 1892 s/d 1898
4.    
Kartodrono
Tahun 1898 s/d 1901
5.    
Torejo
Tahun 1901 s/d 1904
6.    
Soewidjoyo
Tahun 1904 s/d 1907
7.    
Donoredjo
Tahun 1907 s/d 1911
8.    
Kertomedjo
Tahun 1911 s/d 1942
9.    
Mokadi
Tahun 1942 s/d 1946
10.  
Tamhid
Tahun 1946 s/d 1979
11.  


12.  


13.  
Sudirman
Sampai Sekarang

2.  Sejarah Pembangunan & Tata Pemerintahan Desa/Kelurahan.
Pada Tahun 1887 Desa Duren termasuk District Gandusari,kemudian Tahun 1892 Kantor Kec.dipindahkan di Desa Duren dan juga diadakan penjualan Candu sampai tahun 1907.Assistenan dan penjualan candu dipindahkan ke Talun dan sejak saat itu Desa Duren masuk Wilayah Kecamatan Talun.
Sedangkan tata pemerintahan yang ada adalah Pemerintahan yang dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang dipilih secara langsung oleh masyarakat.

Pemerintahan Desa Secara administratif mempunyai 2 Dusun yang masing-masing dikepalai oleh seorang Kepala Dusun yaitu :

No
Nama Dusun
Nama Kasun
1.   
Duren
Subani
2.   
Genengan
Jarot

2.    Profil Desa
3.  Geografis Desa/Kelurahan
Desa Duren merupakan bagian dari Wilayah Kecamatan Talun yang berada pada ketinggian + 121 m diatas permukaan laut, terletak sebelah Barat dari Pusat Kecamatan Talun dengan jarak + 4 Km. adapun batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut :
- Sebelah Utara           : Ds. Wonorejo
- Sebelah Selatan       : Ds. Mronjo
- Sebelah Barat           : Ds. Bendosewu
- Sebelah Timur          : Ds. Sragi
Sebagian Wilayah Desa Duren merupakan tanah dataran dan sebagian besar merupakan tanah Sawah yang cocok untuk Pertanian.
4.  Luas Wilayah dan Tata Guna Lahan
Luas wilayah Desa Duren sekitar 233,44 Ha yang terdiri dari :
·      Lahan Sawah                             : 158,48 Ha
·      Lahan Tegalan/Pekarangan      :  68,85 Ha
·      Lahan Pemukiman                    :  20,15 Ha
·      Lahan Perkebunan                    :  -
·      Lapangan                                   :  0,19 Ha
·      Jalan                                          :  10 km
·      Kuburan                                     :  0,2Ha
·      Lahan Kering lainnya                 :  -
5.  Kependudukan (Demografi) Desa
Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan, untuk itu perlu mendapatkan perhatian yang besar, utamanya dalam hal peningkatan kemampuan dan keikutsertaannya dalam menentukan arah dan kebijakan pembangunan Desa.
Data penduduk Desa Duren (Pendataan akhir Tahun 2007) adalah sebagai berikut :
·      Penduduk Pria                        : 1.434 Jiwa
·      Penduduk Wanita                   : 1.459 Jiwa
·      Bayi lahir                                 : 24 Jiwa
·      Meninggal Dunia                     : 15 Jiwa
·      Kepala Keluarga (KK)             : 879 Jiwa
·      KK Miskin                                : 166 KK
·      Pengangguran                        : 65 Jiwa
6.  Mata Pencaharian Penduduk
·      Petani                                      : 413 Orang
·      Buruh Tani                              : 191 Orang
·      Buruh/Swasta                         : 365 Orang
·      Peternak                                 : 40 Orang
·      Pedagang/Pengusaha            : 39 Orang
·      Pegawai Negeri                      : 52 Orang
·      TNI/POLRI                              : 5 Orang
·      Pengrajin/Industri RT              : 15 Orang
·      Tukang                                    : 80 Orang
·      Angkutan                                 : 13 Orang
·      Lainya                                     :    - Orang
7.  Kondisi Infrastruktur Dasar
Keadaan infrastruktur dasar sebagai pendukung kehidupan masyarakat di Desa Duren dapat digambarkan sebagai berikut :
1.    Prasarana Pertanian
Keberadaan sungai dan sarana/prasarana  irigasi :
- Sungai                          :  7 buah
- Saluran Primer            : 4 meter
- Saluran Tersier            : - meter
- Dam pembagi              : 4 buah
2.    Perhubungan
Jalan dan Jembatan :
- Jalan Kabupaten          : 15 km
- Jalan Desa (aspal)       : 2 km
- Jalan Desa (tanah)      : 500 km
- Jembatan Beton          : 4 buah
- Jembatan biasa           : - buah
8.  Prasarana Sosial
·         Prasarana Pendidikan
- Jumlah TK                   : 3 buah
- Jumlah SD                   : 2 buah
·         Prasarana Kesehatan
- Jumlah Posyandu        :  4 buah
- Jumlah Bidan Desa     : 1 orang
- Jumlah Dukun terlatih : -  orang
·         Tempat Peribadatan
- Jumlah Masjid             : 2 buah
- Jumlah Musholla         : 5 buah
- Jumlah Gereja             : - buah
- Jumlah Pura                : - buah


ALOKASI DANA & HASIL KEGIATAN PPK
T.A. 2003 – 2007

NO
TAHUN ANGGARAN
JENIS KEGIATAN
VOLUME
PENDANAAN
PPK
SWADAYA
1
2
3
4
5
6
1
2003
a. Aspal Duwet
280 m x 3 m
43.452.000
20.941.200
b.



2
2004
a. Aspal Genengan
1.030 mx3m
62.246.000
20.770.000
b.



3
2005
a. Saluran Irigasi
600mx1mx0,7m
54.974.000
27.037.500
b.



4
2006
a.



b.



5
2007
a. polindes
7 m x 10m
75.953.300
1.061.000
b.



JUMLAH
236.631.300
 69.809.700


Data Update tahun 2007

1 komentar:

Kepala Desa Setelah Mbah Tamhid (Almarhum):
1. Bapak Sigit Kijan (Almarhum)
2. Bapak Ribut
3. Bapak Murtadji (Almarhun)
4. Bapak Sudirman ----------- samapi sekarang.

Posting Komentar